Ternyata udah dirayakan sejak 1998 loh, Kawula Muda!
Setiap tahunnya, tanggal 12 Agustus diperingati sebagai International Youth Day atau Hari Remaja Sedunia. Adapun hari tersebut menjadi peringatan penting untuk kembali menilik permasalahan yang tengah dihadapi oleh anak muda masa kini.
Mengutip situs resmi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), rupanya peringatan Hari Remaja Sedunia telah ada sejak 1998 lalu.
Saat itu, World Conference of Ministers Responsible for Youth di Lisbon menghasilkan keputusan bahwa 12 Agustus 2022 akan diperingati sebagai International Youth Day. PBB berharap peringatan tersebut dapat merayakan momen dan hal-hal terkait remaja.
Kemudian, pada 12 Agustus 2000, barulah peringatan tersebut mulai diselenggarakan secara efektif.
Tahun ini, PBB Departemen Ekonomi dan Sosial Anak Muda mengangkat tema Solidaritas Antargenerasi: Menciptakan Dunia untuk Segala Usia. Isu tersebut disorot karena solidaritas antar generasi tentu menjadi kunci untuk pembangunan berkelanjutan.
Dengan begitu, diharapkan kesadaran akan hambatan-hambatan lintas generasi dapat meningkat. Misalnya saja diskriminasi usia yang sering terlontar di media sosial, baik untuk anak muda yang diejek ‘millennial’ hingga orang tua dengan sebutan ‘baby boomer’.
Apabila tidak segera ditangani, diskriminasi usia tentu dapat menyebabkan perpecahan. Bisa-bisa, faktor usia dapat mencegah seseorang untuk mencapai potensi maksimal mereka.
Mengutip Tirto, laporan global terkait diskriminasi usia yang diluncurkan oleh PBB pada Maret 2021 lalu menunjukkan kaum muda banyak mengalami hambatan. Hal tersebut termasuk di lingkungan pekerjaan, partisipasi politik, kesehatan, bahkan keadilan.
Karena itu, diharapkan kaum muda dapat menerobos berbagai stigma ‘muda’ tersebut sehingga tidak mengalami hambatan yang dilaporkan sebelumnya oleh PBB tersebut.