Para peneliti akui cara ini berhasil, loh Kawula Muda!
Menurut beberapa orang, merokok dikatakan sebagai kecanduan yang paling sulit untuk dihentikan. Akan tetapi, ada cara untuk bisa menghentikan kecanduan merokok, yaitu dengan aliran listrik! Wah, gimana caranya ya?
Sebuah penelitian mengungkapkan, menyengat listrik otak dengan aliran yang lemah bisa membantu perokok berhenti merokok dalam waktu yang cukup lama.
Aliran ini menargetkan area dengan stimulasi otak non-invasif (NIBS) yang membuat mereka semakin aktif. Melalui proses ini, tingkatan perokok berhenti merokok untuk selamanya sebesar 2,39 persen.
Dalam penelitian ini, para ahli melibatkan 699 pasien yang disengat arus dari elektroda atau kumparan magnet yang diletakkan di kulit kepala.
Menurut Kepala Dr. Benjamin Petit dari University Hospital of Dijon di Prancis, penelitian ini dapat meyakinkan.
"Hasil studi ini terlihat begitu kuat dan kami punya keyakinan dalam merekomendasikan NIBS sebagai teknik pengobatan bagi orang untuk berhenti merokok," ujar Dr. Benjamin, melansir dari The Sun.
Sebenarnya, ada dua jenis stimulasi otak yang umum digunakan, ada stimulasi arus searah transcranial (TDCS) dan stimulasi magnetik transcranial (TMS).
TDCS mengirimkan muatan listrik intensitas rendah melalui otak dengan elektroda yang ditempel di kulit kepala. Sementara itu, TMS menggunakan kumparan logam pada kulit kepala untuk menghasilkan arus listrik singkat di otak.
"Meskipun ulasan kami tampak sederhana, dengan hanya tujuh studi yang disertakan, kami yakin bahwa perokok bisa berhenti dalam jangka waktu yang panjang," terangnya.
Bagaimana menurut lo, Kawula Muda?