Ada yang pernah diramal pakai Kartu Tarot?
Kawula Muda, apa yang ada di pikiran lo ketika dengar Kartu Tarot? Banyak orang yang menilai kartu Tarot adalah hal yang seram karena bersifat mistis sampai klenik.
Tak jarang pula yang memilih untuk menghindari ramalan Tarot karena takut ramalan yang dibaca tidak sesuai ekspektasi dan bisa dapat petaka di kemudian hari.
Memang terdapat berbagai macam persepsi masyarakat untuk kartu yang satu ini. Namun, lo sendiri tahu enggak sih asal mula ramalan kartu Tarot?
Dilansir dari psychicsophie.com, ramalan kartu tarot menampilkan pengertian di masa sekarang, bukan di masa lalu atau masa depan. Apabila ada petunjuk dari masa lalu untuk potensi di masa depan, itu digunakan dengan tujuan untuk memahami hidup lo di saat ini.
Beberapa waktu lalu, tim Prambors mencoba untuk menggunakan jasa Tarot Reader dari Early Theory.
Berbeda dengan visual yang disajikan dalam film, Tarot Reader yang biasanya digambarkan dengan warna-warna gelap dan kesan misterius, kali ini Kevin menyulap booth Early Theory jadi sesuatu yang lebih menyenangkan dengan detail dekorasi yang justru menghindari warna hitam.
Permainan kartu dari Italia yang muncul di abad ke-14 tersebut, dewasa ini lebih sering digunakan untuk meramal berdasarkan ilmu yang berkaitan dengan bidang studi seperti Astrologi dan Numerology Pythagoras. Sama pula dengan penjelasan di atas, kartu Tarot yang dibacakan oleh Kevin selaku penyedia jasa Tarot Reading yang ia geluti selama lima tahun, jauh dari terkesan menyeramkan, Kawula Muda.
Ramalan dari tiga kartu yang diambil dari total 78 lembar kartu 'magis' tersebut dibacakannya dengan ceria.
"Di Early Theory kita memberikan informasi sefaktual mungkin dan subjektif mungkin mengenai Astrologi. Kita berusaha untuk menaikkan lagi pendalaman Astrologi yang lebih mendalam, tidak cuma sekadar dijadikan sebagai senjata untuk membenci orang, tidak memecah belah suatu komunitas," jelas Kevin founder dari Early Theory.
Pada dasarnya, hasil ramalan dari kartu Tarot bukanlah suatu hal yang menyeramkan. Sebaliknya, kartu-kartu tersebut menggambarkan nilai-nilai kehidupan yang sudah dipraktikkan berabad-abad, jadi bukan sembarang ramalan, Kawula Muda.
Karena mengandung nilai kehidupan ini lah yang bisa membuat orang kembali percaya diri setelah kartunya 'dibaca'. Tak jarang pula yang menggunakan jasa Tarot Reader untuk menyembuhkan penyakit mental yang selama ini dipendam dan butuh seseorang untuk mendengarkan cerita mereka tanpa menghakimi.
"Tarot Reader mau membantu orang. Mereka (pengguna jasa tarot) butuh ada yang dengerin di situasi saat ini, yang orang-orangnya pada individual banget," kata Kevin.
Tak jarang juga orang-orang yang menggunakan jasa Tarot Reader hanya ingin dapat kepercayaan diri mereka kembali.
Beberapa penderita masalah kesehatan mental yang tidak begitu berat seperti burnout, anxiety, dan panic attack, mereka mencari jasa tarot karena dinilainya bisa menetralisir emosi dalam diri.
Perlu diingat, Kawula Muda, jika lo sudah coba jasa Tarot Reader dan masih merasa kurang nyaman dengan masalah kesehatan mental lo, ada baiknya untuk datang ke psikolog, ya!
Semua kepercayaan itu muncul dari diri masing-masing, Kawula Muda. Daripada lo sibuk mendebatkan keabsahan dari ramalan, ada baiknya untuk memahami dahulu diri lo sendiri, berpikir jernih dan menerima hal-hal yang terjadi di kehidupan lo. Kehadiran Tarot Reader bisa dijadikan salah satu opsi untuk membantu lo memahami diri sendiri.
Sebagai makhluk hidup, kita semua butuh berhenti sejenak dan lebih mendekatkan diri secara spiritual dengan keyakinan yang lo anut. Kalau sudah begitu, lo akan menemukan apa yang terpendam dalam diri lo, Kawula Muda.
"Memberikan diri cukup waktu untuk hening, kebanyakan orang yang spiritualnya sulit untuk berkembang kebanyakan karena otaknya ribut," ujar Kevin. Sebagai Tarot Reader pun ia mengaku tarot adalah salah satu medianya untuk mendekatkan diri dengan diri sendiri, alam semesta, serta agamanya.
Gimana Kawula Muda, Tarot enggak seseram di film-film kan?