Jangan lupa rayakan dan sayangi kucing oranye kalian!
1 September diperingati sebagai Hari Kucing Oranye. Hari Kucing Oranye ini diperingati di wilayah Amerika Serikat yang kini menyebar di negara-negara lain.
Hari peringatan yang juga disebut dengan Ginger Cat Appreciation Day ini awalnya dicetuskan oleh insinyur perangkat lunak di Wisconsin, Amerika Serikat pada tahun 2014 yang bernama Chris Roy.
Chris memiliki kucing oren bernama Doobert, ia telah merawat anak kucing liar selama 17 tahun. Dikutip dari laman United Press International (UPI) pada Jumat (1/9/2023), setelah belasan tahun bersama dengan Chris, Doobert mati pada tahun 2014.
Untuk menunjukkan besar cintanya terhadap Doobert membuat Roy menciptakan Ginger Cat Appreciation Day dan membuat perusahaan dengan nama yang sama.
Doobert adalah sebuah perusahaan yang menggunakan teknologi informasi untuk menolong kucing atau hewan liar yang membutuhkan perawatan dengan penyelamatan khusus. Nantinya, melalui Doobert akan dicari sukarelawan yang mau mengadopsi hewan tersebut.
Kucing oranye sendiri terkenal karna sifatnya yang bar-bar atau brutal, Kawula Muda.
Meski begitu, rasa cintanya terhadap pemiliknya tak bisa dipungkiri, nih. Kucing oranye dinilai setia walau memang suka bertingkah lebih aktif dari kucing warna lain.
Atas tingkahnya yang seolah tak ada lelah, dalam beberapa waktu terakhir, kucing oranye kerap muncul di sosial media dengan konten-konten lucu.
Berikut ini adalah fakta-fakta menarik mengenai kucing oranye yang berhasil Prambors rangkum dalam memperingati Hari Kucing Oranye 1 September.
Kucing oranye tidak tergabung dalam ras manapun termasuk Maine Coon, Persia, Anggora dan ras kucing lainnya.
Berbagai kucing dari ras tersebut juga bisa memiliki warna oranye. Kucing oranye adalah kategori warna bulu yang kebetulan kebanyakan kucing oranye berbagi sifat yang sama.
Kucing bisa memiliki warna oranye karena dominasi gen bulu secara turun temurun. Kucing oranye biasanya memiliki tanda bintik berwarna oranye, sebagian berwarna oranye, atau sepenuhnya berwarna oranye.
Gen yang memberi warna bulu khas pada kucing oranye ada pada kromosom X. Diketahui, 8 dari 10 kucing oranye adalah kucing berjenis kelamin jantan.
Kucing oranye jantan bisanya berukuran lebih besar dibandingkan kucing jantan warna lainnya.
Hal ini memberikan keunggulan dalam berkembang biak. Namun sebaliknya, kucing betina oranye diyakini memiliki ukuran lebih kecil dibanding jenis lainnya.
Kucing oren terkenal dengan sifat yang agresif dan suka mengeong.
Berbeda dengan jenis kucing dengan warna bulu lain yang biasanya hanya akan bersuara saat lapar atau ingin pergi keluar. Tetapi, kucing oranye tampaknya menggunakan suara untuk menghibur mereka sendiri atau pemiliknya. Suara yang keluar bisa seperti mengeong kecil dan getaran.
Diketahui beberapa kucing oranye mengalami kondisi yang tidak biasa terkait sensitivitas terhadap suhu.
Suhu memiliki peran penting dalam perkembangan kucing ketika dalam kandungan induknya yang akan menentukan warna oranye akan terlihat lebih gelap atau terang.
Kawula Muda, hari ini lo sudah merayakan Hari Kucing Oranye dengan memberikan kucing lo makanan enak, belum?