Kawula Muda, enggak tanggung-tanggung sekarang Coke ada rasa kopinya.
Coke with Coffee segera diluncurkan di Amerika Serikat setelah lama hadir dalam pasar Internasional. Coca-Cola rasa kopi ini sebelumnya sudah beredar di Jepang sejak 2018.
Produk ini dibuat dengan kopi Brasil yang akan hadir dalam tiga varian rasa, yaitu dark blend, vanila, dan karamel. Ketiganya hadir dalam versi bebas gula dan bebas kalori. Setiap kemasan berisi 12 ons (354.88 mililiter) kopi yang mengandung 69 miligram kafein.
Sebelumnya, pada 2006 perusahaan Coca-Cola sempat menghadirkan minuman bernama Coca-Cola Blak yang menyajikan minuman campuran kopi dengan produk andalannya, coke.
Namun, minuman ini gagal bersaing dan dikenal sebagai produk yang kurang laris setelah dua tahun diluncurkan.
Setelah kegagalannya, Coke with Coffee kembali bangkit dan diujicobakan di Jepang. Sejak saat itu, Coke with Coffee berhasil dijual di lebih dari 30 pasar di seluruh dunia, termasuk Australia, Italia, dan Vietnam.
Coca-Cola di Amerika yang dikenal dengan produk utamanya, yakni Coke dan Coke Zero Sugar, tetap mencoba bereksperimen memadukan coke dengan kopi selama bertahun-tahun.
"Ini tidak hanya menguji produk dan formula, tapi juga memastikan bahwa kita memiliki kemasan yang tepat, bahwa kita benar-benar memahami apa yang diinginkan konsumen dalam minuman tersebut," ujar Brnadan Strickland selaku brand director of trademark Coca-Cola di Amerika Utara.
Pada Januari ini, Amerika akhirnya memberanikan diri untuk mengumumkan kehadiran Coke with Coffee dengan formula yang berbeda-beda pada setiap daerah mengikuti selera lokal.
Minuman ini dirancang untuk penggemar kafein yang ingin menikmati kopi dengan cara berbeda.