Kawula Muda, berikut informasi mengenai diet vegan yang wajib Kawula Muda tahu!
Kawula Muda, terdapat berbagai macam pola diet yang sedang digandrungi oleh Warganet. Pola diet tersebut tidak hanya berfokus untuk menurunkan berat badan, melainkan turut memengaruhi gaya hidup dan manfaat yang akan didapat.
Salah satu pola diet yang semakin ramai dibicarakan saat ini adalah diet vegan. Ternyata, ada beberapa alasan mengapa seseorang memutuskan untuk mengubah pola makan mereka menjadi vegan. Berikut adalah hal-hal yang perlu Kawula Muda ketahui soal diet vegan.
Diet vegan adalah jenis diet vegetarian yang paling ketat untuk aturan makannya. Sesuai namanya, vegan, pola makan vegan hanya melibatkan makanan yang terdiri dari tumbuhan. Diet vegan tidak memperbolehkan mengonsumsi semua makanan yang berasal dari produk hewani.
Produk hewani tersebut tidak hanya daging maupun produk turunannya, seperti susu dan telur. Orang yang mengikuti pola diet ini bahkan tidak mengonsumsi madu. Karena madu merupakan hasil produk hewani, yaitu lebah.
Seseorang yang mengikuti pola diet ini tidak hanya tidak mengonsumsi semua makanan yang berasal dari produk hewani. Namun, mereka juga tidak menggunakan produk atau barang-barang dengan kandungan hewani.
Orang yang memilih untuk menjalani gaya hidup vegan bahkan menghindari pakaian, sabun, dan produk lain yang menggunakan atau mengandung bagian tubuh hewan, seperti kulit dan bulu hewan.
Dilansir dari hellosehat, orang yang mengikuti pola diet ini memiliki beberapa alasan kenapa mereka mengikuti pola makan ini. Pertama, mereka memutuskan untuk melakukan diet ini dengan alasan etika untuk menghormati hak hewan dan lingkungan. Mereka menanggap banyak orang yang mengonsumsi produk hewani secara berlebihan sehingga hal tersebut dapat memengaruhi keseimbangan ekosistem.
Tidak hanya itu, alasan kesehatan juga menjadi salah satunya. Diet vegan ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya menurunkan risiko penyakit jantung dan menyehatkan jantung, menurunkan risiko kanker, menurunkan risiko diabetes tipe dua, dan menurunkan berat badan.
Banyak orang mungkin menganggap tubuh tetap memerlukan zat gizi yang penting seperti lemak dan vitamin lainnya yang berasal dari produk hewani. Namun, hal tersebut tentu dapat disiasati, mengingat tumbuhan dan sayuran juga memiliki kandungan tersebut.