Kawula Muda, siapa nih yang suka banget ngomong dan pengen ikut bikin podcast?
Kawula Muda, terjun ke dunia podcast tentunya menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk kamu yang suka ngomong sekaligus ingin berkarya dan tetap eksis. Terlebih lagi, kamu tidak perlu mengatur latar belakang dan juga berpakaian dengan rapi.
Rekaman berbasis audio ini juga nantinya bisa kamu unggah di berbagai platform seperti Spotify, Anchor, Apple Podcast, dan masih banyak lagi. Agar menarik audiensi, kamu pun perlu mengemas konten kamu sebaik mungkin, dan yang terpenting adalah mengutamakan kualitas suaranya.
Sebelum kamu memulai podcast, saya telah melansir dari glints alat-alat podcast yang wajib kamu punya, nih, supaya penyampaian kamu bisa diterima dengan baik di telinga pendengar. Apa saja kelima alat podcast itu?
Memang membuat podcast sebenarnya bisa melalui HP saja. Namun, jika kamu ingin menghasilkan konten yang bagus, tentunya kamu perlu mikrofon yang memadai agar suara kamu juga bisa tertangkap dengan jelas.
Mikrofon kondensor merupakan salah satu mikrofon yang pas untuk membuat podcast, tetapi kamu pun juga bisa menggunakan mikrofon analog, dengan menambahkan beberapa alat agar audio analog kamu bisa dikonversikan ke digital.
Melansir glints, mikrofon kondensor yang bagus untuk para podcaster adalah mikrofon Audio Technica ATR2100-USB dan Blue Microphones Yeti USB. Pasalnya, kualitas yang dilahirkan dinilai superior. Ditambah lagi dengan kontrol yang lebih terpadu terhadap nada suara.
Untuk mengetahui kualitas suara kamu sudah bagus atau belum tentunya kamu harus mendengar kembali hasil rekaman kamu, Kawula Muda. Alat ini dikenal sangat penting, terlebih lagi ketika kamu ingin melakukan interview dalam podcast kamu secara daring.
Nah, biasanya, headphone dengan mikrofon disebut-sebut memiliki kualitas yang buruk. Untuk itu, sebaiknya carilah headphone tanpa mikrofon seperti Audio-Technica ATH-M30x.
Boom itu bukan efek suara, ya, Kawula Muda. Boom merupakan penyangga dan penahan mikrofon. Alat ini sangat diperlukan agar kamu bisa dengan nyaman mengatur posisi mic sesuai dengan yang kamu mau.
Selain itu, keberadaan boom juga sangat memengaruhi produksi kualitas suara kamu, lho. Model boom yang bisa disangkutkan ke meja juga sudah banyak di pasaran. Carilah dengan kata kunci "Boom stand microphone" atau "Boom arm mic" di marketplace favorit kamu.
Selanjutnya, ada pop filter yang menjadi bagian yang terpenting untuk merekam sebuah audio. Pop filter ini umumnya dipasang di depan mikrofon, sehingga kamu akan berbicara melalui pop filter saat rekaman.
Sering disepelekan, rupanya pop filter memiliki banyak fungsi, lho. Misalnya saja akan menyelaraskan intonasi, memperkuat tekanan suara, yang nantinya bisa membedakan huruf-huruf yang terdengar sama, seperti P dan B.
Nah, perekam XLR Portabel ini sebenarnya hanya menjadi pelengkap untuk kamu yang menggunakan mikrofon analog, Kawula Muda.
Dengan adanya alat ini, rekaman audio analog kamu pun bisa dikonversi menjadi digital. Tak hanya itu, perekam XLR Portabel juga dapat merekam suara dari beberapa saluran mikrofon dan menyesuaikan volume suara dengan mudah dan cepat.
Kawula Muda, Prambors juga punya tips-tips untuk membuat podcast, kolaborasi dengan Podkesmas Asia Network dalam rangkaian acara Podcastar. Kalian bisa simak tipsnya di artikel pilihan di bawah ini ya.
Tunggu apalagi, Kawula Muda? Buruan eksekusi ide-ide kreatif kamu sekarang!