Hai Kawula Muda, kalau enggak mau ketemu dengan yang ganjil-ganjil, jangan sendirian ya kalau datang ke stasiun-stasiun ini.
Suara jeritan di sepanjang terowongan, terdengar suara langkah kaki di atas gerbong kereta, atau dikunjungi pelanggan setia yang ternyata bukan manusia, adalah beberapa kejadian dan sosok yang membuat stasiun-stasiun ini menyeramkan.
Di mana sajakah itu? Ini dia jawabannya.
Jalur 2 dari layanan metro Mexico City adalah stasiun Panteones yang sekarang begitu terkenal. Nama stasiun tersebut ternyata diambil dari dua makam yang terletak di dekatnya.
Suara jeritan sering terdengar di sepanjang terowongan stasiun. Begitu juga sosok bayangan yang bersembunyi di dalam dan luar suduT gelap, serta suara langkah kaki yang sering muncul dari dinding.
Dibangun di atas bekas pemakaman Bi Shan Teng bisa jadi yang membuat stasiun MRT (Mass Rapid Transport) Bishan jadi begitu menakutkan.
Dibuka pada 1987, berbagai teror langsung menghantui para pengguna fasilitas angkutan massal tersebut. Seorang wanita dikatakan telah diraba-raba oleh tangan yang tak terlihat. Selain itu sosok tanpa kepala serta penumpang hantu menjadi pemandangan biasa di sana.
Namun, yang paling menyeramkan adalah langkah kaki yang didengar penumpang di atas kereta yang sedang melaju.
Sosok seorang gadis remaja yang berjalan di sekitar platform dengan tangan di dada dan berlumuran dada adalah hantu yang sering muncul di stasiun Macquarie Fields.
Terkadang dia juga terus berteriak dengan jeritan yang semakin lama semakin keras. Di saat lain, sosok itu terlihat hanya duduk di peron sambil marah-marah ke arah rel.
Stasiun yang ditutup pada 1995 ini merupakan rumah bagi sosok yang akrab disapa Fred oleh para karyawan perusahaan kereta api yang masih berkantor di stasiun tersebut.
Fred diperkirakan tinggal di loteng, sebuah ruangan yang tidak pernah dimasuki karyawan lain. Berbeda dengan hantu lain, Fred selalu “melarikan diri” jika berpapasan dengan para karyawan.
Stasiun kereta api ini dibuka dengan tujuan hanya untuk mengangkut mayat ke tempat peristirahatan terakhir bersama pelayat yang menemani mereka.
Kemudian sejak sebuah kafe dibuka setelah stasiun direnovasi pada 2001, tempat ini mulai dikunjungi oleh seorang pengunjung setia. Namun, pengunjung tersebut adalah hantu seorang karyawan kereta api bernama Alec MacFarlane yang meninggal pada 1924 karena kecelakaan.
Selain Alec, ternyata banyak pengunjung yang melaporkan bahwa mereka melihat penampakan dan juga sosok hantu lain di stasiun ini.