Hai Kawula Muda, siapa yang masih belum divaksin?
Kanye West atau yang kini dikenal dengan Ye, memiliki serangkaian konser yang rencananya akan dimulai pada Maret 2022. Namun, sepertinya status vaksinasi sang rapper hingga sekarang masih belum jelas.
Pada sebuah pemberitaan, pemilik album “Donda” ini mengaku kalau beberapa bulan lalu mengaku telah menerima vaksin dosis pertama. Namun, dalam wawancara lain, dia menyebut dan menyamakan vaksin dengan pekerjaan iblis.
Karena hal itu, Perdana Menteri Australia, Scott Morrison menegaskan secara terbuka pada musisi Kanye West untuk menjalani vaksinasi sepenuhnya.
Hal itu harus dilakukan mantan suami Kim Kardashian jika ingin melanjutkan tur konser di Australia.
Peringatan keras itu datang setelah visa petenis Novak Djikovic dibatalkan lalu dideportasi karena menganggap vaksin tidak penting.
Pengadilan Federal kemudian mengesahkan keputusan pemerintah untuk mendeportasi Novak Djokovic karena pendirian terhadap vaksinasi menimbulkan risiko bagi kesehatan dan ketertiban masyarakat Australia.
“Berlaku untuk semua orang seperti yang tertera pada aturan yang disepakati, (baru) Anda bisa datang. Jika Anda tidak mengikuti aturan, Anda tidak bisa (datang),” tegas Scott Morrison, seperti dikutip dari SMH, Senin (31/1/2022).
Diketahui sebelumnya, Menteri Perdagangan dan Pariwisata, Dan Tehan mengatakan, keputusan akan memberikan visa kepada Kanye West berada di tangan Menteri Imigrasi, Alex Hawke.
“Menteri Imigrasi akan membuat keputusan tentang ini seperti yang dia lakukan pada semua visa dan itu akan sangat banyak dilakukan dengan ketekunan yang tepat,” ujar Dan Tehan.
“Keputusan yang diambil menunjukkan bahwa dia perlu menerapkan sesuai dengan aturan, sama seperti semua orang,” tegas Dan Tehan lagi.
Lebih lanjut, Menteri Kesehatan Victoria Martin Foley menegaskan, Kanye West diperbolehkan datang ke Australia tetapi harus tunduk dengan aturan seperti tokoh global lainnya.