Kawula Muda, lo kalo main PUBG-M nggak nge-cheat 'kan?
Permainan video mobile milik Tencent, PlayerUnknown’s Battleground (PUBG), belum lama membuat keputusan radikal.
PUBG Mobile sedang menangguhkan 1.217.342 akun yang terdeteksi bertindak curang. Tindakan “pembersihan” tahap pertama ini dilakukan dalam rentang waktu enam hari sejak 8 hingga 14 Januari 2021.
Data yang dikeluarkan oleh PUBG Mobile, sebanyak 48 persen akun yang ditangguhkan karena mencurangi auto-aim dan memodifikasi karakter.
Peringkat terbanyak yang ditangguhkan berada pada tingkat Bronze dengan 38 persen. Bahkan, PUBG Mobile juga mendapati tiga persen akun yang mampu mencapai tingkat Conqueror dengan cheat.
Jumlah akun yang terdaftar di PUBG Mobile secara global mencapai 600 juta. Oleh karena itu, akun yang di-suspend hanya mencapai 0.2 persen dari keseluruhan akun yang ada.
Angka ini jauh mengalahkan permainan video sejenis seperti, Fortnite Battle Royale dan Knives Out. Tidak kaget ketika melihat permainan video battle royale ini disisipi akun curang di dalamnya.
Tencent, pengembang dari permainan ini, melakukan pembersihan terhadap akun curang menandai perkembangan PUBG Mobile menuju season baru.
Pembaharuan patch 1.2 akan memberikan fitur baru antara lain mode, senjata, dan pengembangan baru lainnya. Mode baru ini dinamai Runic Power. Pada mode ini terdapat fungsi yang bisa menyediakan keahlian tertentu yang pengguna bisa pakai untuk mendapatkan “chicken dinner”.
Informasi terkini mengenai pembersihan di PUBG Mobile batch kedua (15-21 Januari 2021), sebanyak 988.533 akun yang di-suspend.