Kawula Muda, sebagian netizen yang membela Irene justru mengungkapkan bahwa rumor yang dituduhkan kepada Irene sudah direncanakan!
Sosok Irene Red Velvet kini tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Nama Irene pun menjadi trending topic Twitter sejak Kamis (22/10/2020). Namanya melesat di daftar kata pencarian karena kontroversi yang melibatkan dirinya.
Seorang editor foto bernama Kang Kook Hwa mengungkapkan bahwa dirinya mengalami peristiwa tidak mengenakkan dengan salah satu idol K-Pop. Sang editor mengaku bahwa dia telah menjadi korban amukan verbal dari idol tersebut.
Setelah rumor menyebar, Irene mengunggah sebuah pernyataan di Instagram pribadinya. Ia meminta maaf dengan tulus kepada sang stylist atas perbuatan dan kata-kata yang telah menyakiti hati. Irene juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi.
Pihak SM Entertainment selaku agensi yang menaungi Red Velvet turut memberikan dukungan terhadap Irene. Lewat sebuah rilis, mereka menyatakan bahwa Irene telah bertemu langsung dengan stylist tersebut dan meminta maaf.
Namun, tampaknya kasus kontroversi yang melibatkan Irene ini tidak berhenti usai permintaan maaf dari Irene dan SM Entertainment. Netizen justru makin mengulik lebih dalam lagi mengenai perilaku buruk yang pernah dilakukan oleh Irene.
Sebuah tangkapan layar komentar dari seorang anggota staf yang bekerja di bisnis hiburan sempat tersebar luas di komunitas online dan media sosial. Dalam komentarnya, stylist tersebut mengungkapkan pengalaman pribadi atas tindakan kasar yang pernah dilakukan oleh Irene.
Dia juga mengatakan bahwa ia pernah bekerja sama dengan Irene sebanyak tiga kali. Dalam tiga kesempatan tersebut, dia langsung mendapatkan kesan buruk tentang Irene. Dia pernah melihat Irene menggunakan jarinya untuk mendorong dahi salah seorang stylist.
Di kesempatan kedua, dia melihat dua orang stylist sedang berlutut di depan Irene. Salah satu stylist mengikatkan tali sepatu Irene. Saat Irene kehilangan keseimbangan, dia langsung menarik rambut stylist tersebut untuk mendapatkan keseimbangannya kembali, sambil memaki sang stylist.
Dalam komentarnya, sang stylist anonIm tersebut juga menceritakan ketika dia melihat salah seorang staf terlihat ketakutan sampai wajah mereka menjadi pucat, ketika mereka diminta untuk membangunkan Irene.
Selain cerita dari stylist anonIm tersebut, netizen juga membongkar perilaku tidak mengenakkan dari Irene. Saat Red Velvet melakukan jumpa penggemar, Irene langsung menempati tempat duduk yang berada di tengah.
Rekan Red Velvet lainnya, Seulgi dan Joy, sempat merasa kaget dan bingung dengan sikap Irene. Namun, mereka tidak bisa menegur Irene, dan memilih untuk mengalah. Biasanya ketika melakukan jumpa penggemar, posisi tempat duduk para member telah ditentukan.
Tetapi di balik serangan yang dilakukan oleh orang-orang yang kontra terhadap Irene, masih ada pihak yang membela leader Red Velvet tersebut. Bahkan mereka membuat spekulasi bahwa rumor yang saat ini tersebar sangat janggal, dan telah direncanakan oleh beberapa pihak.
Hal ini terkait bukti rekaman audio yang dimiliki oleh sang editor foto. Bagaimana mungkin seseorang bisa merekam audio secara tiba-tiba. Mereka juga menambahkan, jika Irene benar melakukan hal tersebut, tidak mungkin dilakukannya tanpa alasan. Pasti ada alasan yang membuat Irene menjadi sangat marah.
Wah, tampaknya kisah kontroversi yang melibatkan Irene ini masih akan panjang ya!