Kawula Muda, satu lagi putra bangsa yang bikin bangga.
Musa Rio Tjahjono, nama yang mungkin kurang dikenal oleh masyarakat awam di Indonesia. Namun, reputasinya sebagai desainer mobil kelas atas sangat diperhitungkan di Amerika Serikat.
Bergabung dengan perusahaan automobil khusus pembuatan kendaraan custom milik Ryan Friedlinghaus, West Coast Customs yang berlokasi di Burbank, California, Musa telah menelurkan banyak karya spektakuler bersama rekan satu timnya.
Kliennya pun bukan lagi dari kalangan biasa, melainkan para artis besar seperti Justin Bieber, Will I Am, dan Snoop Dog, hingga proyek dari korporasi seperti DC Comics, Lexus, dan Nintendo.
Baru-baru ini, pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur, berkontribusi dalam proyek custom untuk mobil Rolls Royce milik Justin Bieber, yang proses pengerjaannya memakan waktu 3 tahun.
Berbicara soal proyek customnya untuk mobil Rolls Royce milik Justin Bieber, Musa menjelaskan bahwa penyanyi asal Kanada itu menginginkan mobil yang tampilannya terinspirasi dari Rolls Royce 103EX (Vision Next 100), mobil masa depan dari Rolls Royce yang memiliki tampilan futuristik.
“Kami bekerja sangat keras dan bertukar pikiran dengan pabrikan dan insinyur untuk mewujudkannya. Seluruh proses memakan waktu sekitar 3 tahun yang bukan merupakan perjalanan mudah, Justin ingin tampilan mobil yang terinspirasi dari konsep 103EX, tetapi dapat dikendarai setiap hari,” kata Musa Tjahjono yang menduduki posisi sebagai Head Designer di West Coast Customs.
Prototype dari Rolls Royce 103EX pertama kali ditampilkan pada 2016. Mobil tersebut menawarkan layanan mobilitas mewah dengan konsep vision yang mungkin baru akan tersedia dalam beberapa puluh tahun ke depan.
Menyadarai bahwa ia belum bisa memiliki mboil tersebut, Justin akhirnya memutuskan untuk membuat mobil kustom yang mirip dengan Rolls Royce 103EX, namun dengan menggunakan unit Rolls Royce Wraith yang dibelinya pada 2018.
Justin kemudian mempercayakan West Coast untuk menyulap tampilan Rolls Royce Wraith-nya menjadi seperti 103EX.
Menurut Musa, timnya bahkan harus berhubungan langsung dengan pihak dari Rolls-Royce yang berada di Goodwood, Inggris, untuk mewujudkan keinginan Justin Bieber.
“Mobil Rolls Royce itu awalnya punya tampilan eksterior dan interior serba hitam. Kami benar-benar berhubungan dengan Rolls-Royce Corporate di Goodwood untuk melakukan penelitian tentang konsep mobil itu,” ujar pria lulusan Art Center College Design of Pasadena itu.
Rolls Royce Wraith yang tadinya berwarna hitam kemudian diubah menjadi tampilan yang lebih futuristik berwarna silver-grey ,dengan memasang cover roda yang terintegrasi dengan bodi, sehingga mobil terlihat seperti melayang saat dikendarai.
Musa mengaku bahwa proses desainnya cukup rumit karena harus disesuaikan dengan sasis mobil. Namun, ia sedikit lega karena Justin mempercayakan penuh mobilnya kepada West Coast.
“Singkat cerita kami dapat lampu hijau dari Justin untuk membangun visi ini. Proses desainnya agak ribet karena saya sendiri harus menyesuaikan konsep pada sasis mobil produksi,” kata Musa menambahkan.
Selain soal tampilan, mobil tersebut juga dilengkapi dengan sound system yang kualitas audionya dibuat mirip dengan studio musik.