Hai Kawula Muda, sejam setelah premiere, film Mulan ternyata sudah beredar di internet dan diunduh secara illegal.
Sejak pertama kali ditayangkan, Sabtu (5/9/2020), film remake live-action Mulan menjadi yang paling banyak dibajak di internet.
Hanya berselang satu jam setelah premiere online di Disney Plus, file bajakan Mulan sudah beredar di internet.
Satu setengah minggu kemudian, jutaan orang diperkirakan telah mengunduh dan secara illegal film yang dibintangi Liu Yifei tersebut.
Situs iknowwhatyoudownload membuat daftar empat film yang paling bnyak diunduh dalam waktu seminggu. Hasilnya adalah sebagai berikut.
1. Mulan diunduh sebanyak 890.995 kali di hari pertama penayangannya, ini 900 persen lebih tinggi dibanding film di urutan kedua.
2. The Owners, diunduh sebanyak 98.977 kali. Jumlah ini berdasarkan data dari pelacakan torrent publik.
3. Tenet, diunduh sebanyak 83.369 kali.
4. Peninsula, diunduh sebanyak 79.508 kali.
Jumlah yang berdasarkan pelacakan dari torrent publik tersebut pastinya akan terus bertambah, mengingat file Mulan masih banyak beredar, ditambah lagi banyak penyedia tayangan streaming bajakan.
Beberapa alasan yang membuat Mulan begitu banyak dibajak di antaranya adalah Disney yang menarik biaya tambahan bagi mereka yang ingin menonton film ini.
Pelanggan harus membayar biaya tambahan 29,99 dolar AS atau sekitar Rp 427.000, selain harga berlangganan bulanan Disney Plus sebesar 6,99 dolar AS atau sekitar Rp 103.115.
Selain itu, sejumlah negara juga melarang peredaran film Mulan, sehingga kian membuat orang penasaran dan mencarinya secara ilegal, salah satunya melalui torrent.