Kawula Muda, siapa bilang Korea Utara enggak punya girlband seperti Korea Selatan? Kim Jong Un bahkan ciptakan lagu untuk girlband ini lho!
Industri musik kini semakin ramai dengan kehadiran K-Pop. Hadirnya idol K-Pop beken seperti BIGBANG, SNSD, SUPER JUNIOR, BTS, BLACKPINK, dan banyak lagi lainnya, membawa nuansa tersendiri di industri musik dunia.
Selama ini publik mengenal boyband atau girlband hanya berasal dari Korea Selatan. Padahal, Korea Utara juga memiliki girlband yang enggak kalah populer.
Nama girlband asal Korea Selatan ini adalah Moranbong Band atau dikenal juga dengan sebutan Moran Hill Orchestra. Moranbong merupakan girlband pertama dari Korea Utara yang dibentuk sejak 2012.
Moranbong bukan girlband sembarangan lho! Para member girlband ini dipilih langsung oleh pimpinan tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un. Dijuluki sebagai National Treasure Korea Utara, anggota Moranbong Band bukan perempuan sembarangan.
Mereka harus lolos dari seleksi ketat, mulai dari bakat hingga latar belakang keluarga. Hanya mereka yang memiliki catatan ideologis bersih yang berhasil lolos. Hal ini dilakukan karena para member Moranbong akan sering tampil dihadapan Kim Jong Un.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa kebanyakan anggota Moranbong Band merupakan mahasiswa Universitas Pyongyang.
Sumber lain menyebutkan, Kim Jong Un bahkan memilih para perempuan muda dari anggota militer untuk menjadi member girlband ciptaannya tersebut. Salah satunya adalah leader Moranbong yaitu Hyon Song Wol yang disebut berpangkat Kolonel di Tentara Rakyat Korea Utara.
Selain memilih langsung member Moranbong, Kim Jong Un juga disebut sebagai pencipta beberapa lagu yang mereka bawakan yaitu O My Motherland Full of Hope, Our Father, dan We Think of the Marshall Day and Night.
Berbeda dari gambaran Kim Jong Un yang selama ini dikenal publik sebagai sosok yang menyeramkan, lagu yang dia ciptakan justru bernada ceria.
Salah satu yang membedakan Moranbong dengan girlband asal Korea Selatan adalah grup ini terdiri 5 orang penyanyi wanita, dan 11 hingga 20 orang member lain yang tergabung sebagai pengiring musik.
Untuk bisa menjadi member Moranbong, mereka harus bisa bernyanyi dan memainkan alat musik seperti biola, cello, keyboard, drum, gitar, saxophone, dll.
Moranbong memulai debutnya pada 6 Juli 2012. Sama seperti girlband asal Korea Selatan, penampilan mereka pada saat itu cukup menarik perhatian, dengan balutan gaun pendek berpayet warna warni.
Mereka bahkan mengusung lagu-lagu bertema Barat seperti lagu lawas My Way milik Frank Sinatra, hingga beberapa lagu dari film Disney seperti Snow White dan Winnie The Pooh.
Namun, sejak saat itu penampilan Moranbong mulai berubah. Jika pada awal mereka mengenakan baju ala girlband K-Pop, pada penampilan berikutnya para member Moranbong mulai mengubah penampilan menjadi bergaya militer. Mereka tampil dalam balutan seragam mirip tentara Korea Utara.
Lagu-lagu yang mereka bawakan pun tak lagi bertemakan cinta dan persahabatan. Tema lagu yang dibawakan lebih berfokus pada sosok Kim Jong Un. Hal ini terlihat dari beberapa lirik lagu yang mengesankan bahwa Kim Jong Un sangat dicintai oleh rakyatnya.
“Bagaimana dia begitu baik? Senyumnya begitu hangat dan manis. Saya tak punya pilihan lagi selain tertarik padanya dan kebaikan hatinya,” bunyi lirik salah satu lagu yang dibawakan oleh Moranbong.
Moranbong adalah bagian dari upaya Korea Utara untuk memperkenalkan budaya pop, namun tetap mengontrol setiap pesan yang disampaikan dalam setiap lagu.
Darah seni tampaknya mengalir deras di keluarga Kim Jong Un. Sang ayah, Kim Jong Il, juga pernah membentuk kelompok musik tradisional elektronik bernama, Pochonbo Electronic Ensemble, pada 1983.
Sang kakek, Kim Il Sung, pernah membentuk The Flower Girl sebuah pertunjukan teater paling terkenal di Korea Utara. Pertunjukan opera tersebut kemudian diadaptasi menjadi sebuah film yang dibintangi oleh Hong Yong Hee pada 1972 dan berhasil meraih sukses.