Hai Kawula Muda, terkadang terlalu cinta memang bisa bikin jadi terlalu benci ya?
Tak hanya dikenal jago menyanyi, Lady Gaga juga piawai menciptakan lagu. Biasanya, musisi yang dijuluki Mother Monster itu menciptakan lagu-lagu kerennya dengan menggunakan alat musik piano andalan miliknya.
Tak heran jika bagi Gaga, piano tersebut sangat memengaruhi emosinya. Termasuk emosi terlalu mencintai sekaligus terlalu benci.
Beberapa waktu lalu, saat mengumumkan bahwa dirinya tak bahagia menjadi terkenal, Gaga sempat menyalahkan piano sebagai penyebabnya. Bahkan ia sempat begitu benci dengan alat musik tersebut.
Superstar yang menghiasi sampul Billboard pada September 2020 itu menunjuk piano di dekatnya sambil mengatakan bahwa ia mencintai sekaligus membenci pianonya.
“Ini adalah piano yang saya miliki bertahun-tahun. Saya telah menulis begitu banyak lagu di piano ini. Dan saya berpikir, ‘ya ampun, ini sangat istimewa, piano ini... saya suka piano ini’. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya,” ujarnya seperti dikutip dari Billboard.
“Kemudian saya kembali melihat piano ini dan berpikir, ‘kamu menghancurkan hidup saya! Kamu yang menjadikan saya Lady Gaga.’ Musuh terbesar saya adalah Lady Gaga!” ujar dia lagi.
Setelah perjuangan panjang dan tak ada hentinya, dengan dukungan keluarga, terutama kedua orangtuanya, Gaga akhirnya berhasil melawan segala rasa depresi dan ingin bunuh diri yang selalu dihadapinya.
Sejak kecil, pemilik nama asli Stefani Germanotta ini memang selalu menunjukkan minatnya di bidang musik. Baru-baru ini, sang ibu yakni Cynthia Germanotta menceritakan bahwa ia akhirnya mengizinkan putrinya bermain musik secara serius setelah bakat alaminya semakin terlihat.
Dalam sebuah wawancara dengan Instyle, Cynthia mengungkapkan bahwa Gaga belajar bermain piano di rumah ketika ia masih sangat muda.
“Suatu hari aku berkata, apakah kamu (Gaga) ingin mengambil beberapa pelajaran (musik)? Gaga justru merasa bingung dan menjawab bahwa ia mendengar musik di kepalanya. Dia (Gaga) tidak mengerti mengapa harus mengambil pelajaran,” tutur Cynthia dalam wawancara tersebut.
Sejak saat itu, Cynthia menyadari kalau putrinya memiliki kemampuan lebih yang berbeda di bidang musik.
“Aku tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi aku menyadari bahwa ada sesuatu yang lebih di sana,” lanjut Cynthia.
Sebuah momen tak terlupakan dan penuh emosi tentang piano juga pernah terjadi pada Lady Gaga.
Lady Gaga dikabarkan membelanjakan uangnya sebanyak 300.000 poundsterling atau sekitar Rp 571 juta (kurs 19.000) untuk memiliki piano yang dimainkannya bersama Elton John di pentas Grammy Awards (Grammys) 2010.
Gaga sangat ingin membeli alat musik rancangan seniman Kanada kontroversial Terence Koh itu. Piano tersebut dimainkan oleh Gaga dan Elton saat pembukaan Grammys 2010 dengan medley dari dua lagu sang diva yakni Poker Face dan Speechless, serta lagu Elton berjudul Your Song.
Lady Gaga juga mengungkapkan bahwa duetnya dengan Elton John seperti mimpi yang menjadi nyata. Bahkan, ia tak bisa mengendalikan emosi sebelum pertunjukkan tersebut.
“Saya merusak rias wajah saya tepat sebelum pertunjukkan itu. Saya menangis, saya sangat bahagia,” ungkap Lady Gaga ketika itu.