What do you think, Kawula Muda?
LE SSERAFIM merilis foto konsep dan cuplikan video untuk comeback Jepang dengan versi Jepang dari lagu "CRAZY".
Tapi nggak lama setelah rilis, foto-foto dan trailer ini langsung mencuri perhatian netizen.
Fans Red Velvet dan publik menuduh LE SSERAFIM dan agensinya, Source Music, melakukan plagiat karena konsep comeback mereka terlalu mirip dengan comeback Red Velvet sebelumnya, "Chill Kill".
Banyak yang menganggap visual dan nuansa horor yang diusung LE SSERAFIM terlihat terlalu mirip dengan konsep Red Velvet, Kawula Muda.
Di sini netizen langsung kebagi dua kubu: ada yang mengkritik LE SSERAFIM karena diduga 'nyontek' konsep Red Velvet, tapi ada juga yang membela LE SSERAFIM.
Para fans setia LE SSERAFIM ngebela kalau grup ini emang udah punya konsep horor sejak comeback "UNFORGIVEN" tahun lalu, jadi bukan hal baru bagi mereka.
Mereka juga menegaskan kalau konsep seperti ini nggak cuma milik satu grup aja dan udah banyak dipakai artis lain, baik di K-pop maupun di industri musik secara umum.
Lebih lanjut, fans juga highlight bahwa ketiga konsep comeback ini (UNFORGIVEN, Chill Kill, dan CRAZY versi Jepang) semuanya digarap oleh fotografer yang sama, Choi Gi-seok.
Dengan adanya fotografer yang sama, mereka ngerasa tuduhan plagiat jadi nggak relevan, karena visualnya bisa jadi karya artistik yang dihasilkan dari satu perspektif kreatif.
Sebagai info tambahan, LE SSERAFIM adalah girl group K-pop yang debut di bawah Source Music, anak perusahaan HYBE Labels, pada Mei 2022.
Grup ini beranggotakan lima member: Sakura, Kim Chae-won, Huh Yun-jin, Kazuha, dan Hong Eunchae.
Mereka baru saja merilis single Jepang ketiga, "CRAZY", yang berisi versi Jepang dari "CRAZY" dan "EASY", plus satu lagu Jepang baru yang belum diumumkan judulnya.