Hai Kawula Muda, siapa yang sudah penasaran banget dengan film Joe Taslim, Mortal Kombat?
Film terbaru keluaran rumah produksi Warner Bros bersama New Line Cinema, Mortal Kombat, meraup 10,7 juta dolar AS atau sekitar Rp 156 miliar pada debut tayangnya. Jumlah tersebut diperoleh dari penayangan di 4.596 bioskop yang tersebar di seluruh dunia.
Mengutip dari Deadline, Minggu (11/4/2021), Rusia menjadi negara penyumbang pemasukan terbanyak, yakni sekitar 6,1 juta dolar AS atau setara Rp 89 miliar. Raihan tersebut mengalahkan dua film besar lain yaitu Logan (2017) dan Jurassic World: Fallen Kingdom (2015).
Selain di Rusia, film Mortal Kombat juga meraup pendapatan yang besar di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA), masing-masing 691.000 dolar AS atau sekitar Rp 10 miliar.
Di Kawasan Asia seperti Thailand dan Taiwan, film yang dibintangi oleh Joe Taslim ini meraup pemasukan sebesar 574.000 dolar AS atau sekitar Rp miliar 8,4 miliar dan 554.000 dolar AS atau sekitar Rp 8,3 miliar.
Selain di lima negara tersebut, Mortal Kombat juga dirilis di 12 negara lain pada akhir pekan depan, termasuk Meksiko dan Spanyol.
Dilaporkan juga, film baru dari Warner Bros dan Legendary Pictures yakni Godzilla vs. Kong terus mendominasi box office global dan internasional.
Film ini meraup pendapatan sebesar 357 juta dolar AS atau sekitar Rp 5,2 triliun di seluruh dunia. Jumlah tersebut hampir melampaui pendapatan film Tenet secara global.
Sejauh ini, Godzilla v.s Kong dinobatkan menjadi film paling laris sepanjang pandemi Covid-19.
Sepanjang akhir pekan ini, raihan penjualan film Godzilla vs. Kong di pasar luar negeri mencapai 24,1 juta dolar AS atau sekitar Rp 351,9 miliar.
Jumlah itu turun 66 persen dari pemutaran pekan sebelumnya. Kendati demikian, film besutan Adam Wingard ini masih kokoh di posisi ketiga sebagai film terlaris di pasar internasional maupun global.
Pendapatan Godzilla vs. Kong unggul di atas beberapa film bertema monster lain seperti Kong: Skull Island, Godzilla: King Of The Monsters dan Godzilla.
Bioskop China menjadi penyumbang terbesar dengan 165,4 juta dolar AS atau setara Rp 2,4 triliun. Sisanya, bersumber dari pemutaran di beberapa negara lain seperti Australia, Meksiko, dan Rusia.
Film lain yang juga mengantongi pemasukan besar di pekan ini diraih oleh Peter Rabbit 2: The Runaway. Pendapatan film terbaru dari Sony Pictures ini melonjak 33 persen pada pekan ketiga penayangan di Australia sebesar 2,5 juta dolar AS atau sekitar Rp 36.55 miliar.