Wow, syuting film pakai kamera smartphone, gimana jadinya ya???
Dian Sastrowardoyo dan Reza Rahadian melakukan syuting film pendek berjudul Konfabulasi. Uniknya, seluruh proses penggarapan film tersebut hanya direkam menggunakan kamera smartphone Samsung Galaxy S21 Ultra 5G!
Meski syuting dilakukan dengan kamera smartphone, Dian Sastro mengaku tetap merasakan suasana profesional selama peroses penggarapan, seperti halnya ketika melakukan syuting dengan kamera profesional.
“Setelah lihat hasilnya, aku juga bangga banget karena bisa mengerjakan film pendek epik yang produksinya hanya dengan (menggunakan) Samsung Galaxy S21 Ultra 5G,” ungkap Dian Sastro dalam acara peluncuran Konfabulasi pada Selasa (04/05), seperti dikutip dari ANTARA.
Reza Rahadian pun merasakan hal yang sama. Ia mengaku antusias ketika melakukan proses syuting perdana yang direkam dengan kamera smartphone. Menurut Reza, teknologi canggih yang diusung dalam smartphone tersebut memungkinkan sineas untuk memproduksi film berkualitas tinggi.
“Sempat berpikir (merekam film) pakai Galaxy S21 Ultra 5G hasilnya akan seapik apa dan banyak juga adegan-adegan zoom shot. Ternyata, Galaxy S21 Ultra 5G bisa menangkap gambar dengan bagus,” ujar Reza dikutip dari ANTARA.
Dian dan Reza mengaku tak mengalami kendala khusus ketika harus berakting di hadapan kamera smartphone. Dian menyebutkan bahwa syuting dengan kamera smartphone justru membuatnya ingin tampil sebaik mungkin. Pasalnya, teknologi dalam kamera tersebut membuat mimik dan gerakannya dapat ditangkap secara detail.
Di sisi lain, Reza mengungkapkan dirinya tetap berupaya menjaga profesionalitas sebagai aktor, terlepas dari alat perekam yang digunakan selama syuting.
Konfabulasi merupakan film pendek garapan Angga Dwimas Sasongko. Menghadirkan Dian Sastrowardoyo dan Reza Rahadian sebagai pemeran utama, seluruh adegan dalam film tersebut direkam dengan menggunakan smartphone Samsung Galaxy S21 Ultra 5G.
Pembuatan Konfabulasi juga merupakan bagian dari program Galaxy Movie Studio yang dilakukan Samsung bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko dan Kenza Luthfiani selaku pemenang kompetisi Galaxy Movie Studio.
Konfabulasi membuktikan bahwa teknologi smartphone pada era ini telah dapat digunakan untuk memproduksi film. Film ini diharapkan dapat menginspirasi para sineas untuk mulai memanfaatkan smartphone secara kreatif dalam rangka menghasilkan karya.
Konfabulasi kabarnya mengangkat kisah hidup seorang pria yang melakukan proses terapi penanaman ingatan palsu agar dapat menjadi agen andal. Film pendek tersebut dapat disaksikan melalui YouTube Samsung Indonesia mulai hari ini, 5 Mei 2021.
Kamu juga bisa menyaksikan trailer Konfabulasi di bawah ini!