Kawula Muda, Dafta Punk punya arti besar buat banyak orang ya.
The Weeknd selama ini telah banyak berkolaborasi bersama sejumlah artis. Salah satu kolaborator terbesarnya adalah Daft Punk, yang baru-baru ini memutuskan bubar.
Kolaborasi antara The Weeknd dan Daft Punk telah menelurkan dua hit besar dari album “Starboy” milik The Weeknd, yaitu lagu Starboy dan I Feel It Coming.
Mengenang kembali bagaimana hubungannnya dengan Daft Punk, The Weeknd mengungkapkan bahwa Daft Punk menjadi salah satu alasannya untuk bermusik. Dia juga mengakui bahwa Daft Punk sangat spesial yang bahkan tidak bisa dibandingkan dengan siapa pun.
“Ya Tuhan, Daft Punk itu beda. Mereka adalah salah satu alasanku untuk membuat musik. Aku bahkan tidak bisa membandingkan mereka dengan orang lain,” ucap the Weeknd dalam wawancaranya bersama Variety tahun lalu.
“Cara branding mereka dan keseriusan mereka untuk menggunakan keahlian, image, dan segala sesuatunya, mereka itu bahkan hampir tidak nyata," kata bintang R&B itu sambil tertawa, ketika merujuk konsep Daft Punk sebagai ‘duo robot’.
“Tapi serius, mereka sangat strategis, mereka sangat pintar, dan mereka tidak mau melekatkan diri pada hal yang mereka anggap tidak benar,” kata The Weeknd menambahkan.
The Weeknd juga menceritakan bagaimana menyenangkannya bekerja bersama Daft Punk.
“Bekerja dengan Daft Punk itu pokoknya, ‘Whatever you guys want!'. Aku hanya ingin masuk ke studio bersama mereka, aku bahkan tidak peduli apakah kami akan membuat musik atau tidak, aku hanya ingin berteman,” kenang Weeknd sambil tertawa.
The Weeknd dan Daft Punk bertemu pertama kali saat keduanya berpesta di Los Angeles. Saat itu, Guy-Man sebagai salah satu member Daft Punk mengatakan ketertarikannya terhadap karya The Weeknd.
Empat hari setelah pertemuan itu, keduanya lantas terbang ke Paris untuk menggarap lagu kolaborasi mereka, Starboy dan I Feel It Coming.
Lagu Starboy sukses menduduki posisi No 1 di tangga lagu Billboard Hot 100, sementara I Feel It Coming mencapai posisi kedua. Album “Starboy” juga berhasil memenangi penghargaan Grammy sebagai Best Urban Contemporary Album pada 2018.