Kawula Muda, tak hanya BTS, Nicki Minaj juga pernah menjadi target komentar jahat!
Pada 26 September 2020, seorang jurnalis musik asal Amerika Serikat bernama Nicholas Liddle menguak sebuah fakta menarik di akun media sosialnya.
Lewat tweet-nya, Nicholas menulis bahwa ada beberapa label dan tim pers yang berusaha membayar akun media sosial dengan jumlah pengikut yang banyak untuk menulis sesuatu yang negatif tentang artis atau lagu tertentu.
Fakta yang diungkapnya tersebut ternyata berdasarkan pengalaman pribadi. Dia mengaku pernah ditawari uang sebesar 3.000 dolar AS atau sekitar Rp 44 juta untuk menulis kejelekan Nicki Minaj dan single Anaconda-nya pada 2014.
"Saya tidak pernah bisa menerima uang untuk tweet negatif tentang seni seseorang. ITU MENJIJIKKAN," tulis Nicholas.
Dalam tweet berikutnya, Nicholas menyebutkan bahwa dia juga ditawari jumlah uang yang sama untuk menulis tweet negatif tentang BTS dan lagu terbarunya, Dynamite.
"Apakah saya melakukannya? Tidak. Karena saya suka lagu itu, menyukai mereka, dan seperti yang sudah saya katakan, saya tidak dibayar untuk menulis opini yang tidak mencerminkan perasaan saya yang sebenarnya. Titik," ujar Nicholas.
Sementara itu, BTS terus memosisikan diri sebagai salah satu idol K-Pop yang mampu menuai prestasi dan mendunia dengan merilis single berbahasa Inggris pertama mereka, Dynamite.