Kawula Muda, ada aja celah yang ditemukan penggemar Taylor Swift.
Sejak perilisan album Taylor Swift berjudul “Evermore” pada Jumat (11/12/2020), para penggemar sepertinya terus disibukkan dengan berbagai aktivitas untuk memecahkan teori di dalamnya.
Yang terbaru adalah rumor tentang akan dirilisnya album kejutan ketiga yang disebut-sebut akan menyusul album “Folklore” dan “Evermore”.
Desas-desus itu muncul saat salah seorang penggemar membuat utas di Twitter, membahas tentang kata “Woodvale” yang tersembunyi di bagian sudut atas sampul album “Foklore”.
Dengan mencocokkan segala teori yang ada, para penggemar menduga bahwa “Woodvale” bisa jadi merupakan judul album kejutan ketiga Taylor yang diduga akan dirilis pada awal 2021.
Namun, rumor ini langsung dibantah oleh Taylor Swift. Saat tampil dalam acara Jimmy Kimmel Live pada Senin (14/12/2020) Taylor menyebut bahwa “Woodvale” merupakan nama samaran dari “Folklore”.
“Ketika aku membuat ‘Foklore’ yang aku rilis pada Juli, aku terlalu takut untuk mengungkap judul aslinya, bahkan kepada rekan satu tim dan manajemen terdekatku. Aku tidak memberitahu siapa pun judul album itu sampai detik-detik menjelang perilisan,” kata Taylor kepada Jimmy.
“Jadi, aku memutuskan untuk menggunakan nama samaran yang memiliki jumlah huruf sama dengan “Foklore”, dan secara acak dan aku pilih Woodvale,” kata penyanyi yang baru saja merayakan ulang tahun yang ke-31 itu.
“(Awalnya) aku hanya ingin melihat bagaimana penampakan kata itu jika ditaruh di sampul album dengan menempatkannya di sana, tapi kemudian memutuskan bahwa sebenarnya aku tidak ingin menaruh judul apa pun di sampul album. Dan kami malah lupa untuk menghapus nama samaran itu,” ujar Taylor Swift dengan ekspresi sedikit malu.
Taylor kemudian menjelaskan bahwa sebenarnya “Evermore” juga memiliki nama samaran yaitu “November”, tapi dia dan timnya belajar dari kesalahan sebelumnya sehingga tidak lagi kelupaan untuk menghapusnya dari maket sebelum merilisnya.
Saat dicecar oleh Jimmy soal kemungkinan adanya album lanjutan dari “Foklore” dan “Evermore” meski judulnya bukanlah “Woodvale”, Taylor terus mengelaknya.
“Jimmy, aku sangat capek. Aku sangat capek. Aku sudah membuat lelah diriku sendiri. Aku sudah tidak punya apa-apa lagi,” ujar Taylor Swift.
Salah satu alasan di balik munculnya spekulasi tentang album kejutan ketiga Taylor adalah ketika salah seorang penggemar menunjukkan fakta bahwa Taylor Swift telah merilis merchandise untuk album-album terbarunya. Beberapa di antaranya berupa cardigan dan ikat rambut scrunchie.
Cardigan dan scrunchie tersebut masing-masing dibuat dalam tiga set warna, dua di antaranya sesuai dengan tema visual album “Foklore” dan “Evermore”. Yang kemudian jadi pertanyaan besar para fans adalah apa maksud dari warna ketiga dari merchandise itu kalau bukan tentang album kejutan ketiga?