Kawula Muda, ARMY memberikan beberapa tuntutan terhadap tim manajemen Big Hit Entertainment terkait BTS.
Saat ini, BTS adalah salah satu boygroup K-Pop yang tengah berada di puncak popularitas. Walaupun dunia tengah dilanda pandemi Covid-19 yang menghantam berbagai bidang, BTS justru menjadi salah satu idol K-Pop yang masih dapat bertahan.
Popularitasnya tak sirna, walaupun banyak jadwal konser yang dibatalkan. BTS masih tampak wara-wiri di berbagai acara, bahkan tampil di beragam program televisi Amerika Serikat.
Melihat hal ini, ternyata para penggemar BTS yang kerap disapa ARMY justru menilai dari sisi yang berbeda.
Mereka menganggap Big Hit Entertainment selaku agensi yang menaungi BTS justru telah melakukan eksploitasi besar-besaran terhadap artisnya. Mereka menilai beberapa proyek yang melibatkan BTS hanya mengutamakan keuntungan saja.
Oleh karena itu, mereka pun melayangkan aksi protes di depan gedung Big Hit Entertainment. Mereka juga menyertakan beberapa tuntutan untuk menjadi perhatian manajemen BTS. Aksi protes tersebut dilakukan dengan cara mengirim sebuah mobil truk yang membawa videotron besar berisikan beberapa tuntuntan dari mereka.
Dalam tuntutannya, para penggemar menyebutkan bahwa mereka tidak menyetujui jika drama bertema BTS Universe yang berjudul Youth menggunakan nama dan identitas para member BTS. Menurut mereka hal tersebut hanyalah upaya Big Hit untuk memperoleh keuntungan.
Tuntutan yang kedua berkaitan dengan konser akhir tahun yang digelar oleh Big Hit Labels dan Weverse. Dalam videotron tersebut para penggemar menuliskan, “Berhenti menggunakan BTS dan ARMY untuk membuat artis lain di bawah Big Hit Label sukses.”
ARMY juga meminta agar Big Hit Entertainment menghentikan konser gabungan tersebut. Mereka menganggap bahwa konser tersebut sebagai tindakan egois dari agensi yang dipimpin oleh Bang Si Hyuk tersebut.
Konser akhir tahun Big Hit Labels rencananya menghadirkan beberapa artis di bawah naungan mereka seperti TXT, GFRIEND, EHYPEN, NU’EST, dan tentu saja BTS.
“Big Hit telah tergila-gila pada saham dan kehilanga fundamentalnya,” tulis ARMY seperti yang terlihat di videotron.
Saat ini, Big Hit Entertainment merupakan salah satu perusahaan agensi terbesar di Korea Selatan. Beberapa waktu lalu, nilai saham mereka telah meroket seiring dengan popularitas BTS yang meningkat.