Totalitas abis ya, Kawula Muda!
Kreator serial populer Netflix "Emily in Paris", Darren Star, sebut pakaian disiapkan secara lebih banyak dan dramatis untuk proses syuting musim terbaru. Hal itu dikarenakan fashion telah menjadi DNA dalam serial tersebut.
Desainer kostum "Emily in Paris", Marylin Fitoussi, menyebut jumlah potongan yang disiapkan mencapai 14 ribu potong.
"Saya pikir musim ini saya memiliki kebebasan yang lebih besar. Kami telah mendaftarkan 14 ribu potongan pakaian. Saya pikir pada Lily kami melakukan sekitar 43 adegan," ungkap Fitoussi, seperti dilansir dari laman People, pada Kamis (22/12/2022).
"Jadi, kami selalu harus menyajikan hal-hal baru, untuk mendorong batas dari apa yang bisa kami lakukan," tambahnya.
Lebih lanjut, Fitoussi menjelaskan memiliki rangkaian padu untuk membuat fashion yang khas Paris, tetapi turut menunjukkan kecerobohan karakter Emily.
Karena itu, melanjutkan desainer utama Patricia Field sebelumnya, Fitoussi mencampurkan gaya vintage hingga kontemporer. Hal itu pun terlihat dari koleksi gaun malam, pakaian kantor, hingga gaun cocktail yang menawan pada musim terbaru tersebut.
Selain itu, karya Fitoussi juga semakin menonjol lewat jubah berbulu merah muda lembut milik Emily yang muncul pada salah satu adegan musim ketiga.
“Ini sedikit panggilan, bercerita dengan pakaian dan membuat semua orang merasa cantik. Emily mengizinkan saya untuk bereksperimen sepenuhnya dengan aspek kreatif saya,” tutur Fitoussi.
Lebih lanjut, Emily juga disebut akan memiliki koleksi high fashion pada musim selanjutnya, yakni musim keempat. Fitoussi bocorkan bahwa akan hadir atasan Dolce & Gabbana hingga set Houndstooth pada musim selanjutnya.
"Emily in Paris" musim 3 telah tayang di Netflix sejak 21 Desember 2022. Terdapat 10 episode yang akan mengikuti Emily saat dia harus memilih keputusan yang mengubah hidup, mulai dari pekerjaan hingga kehidupan romansa.