Kawula Muda, dikenal sebagai sosok yang kerap memberikan komentar pedas, kali ini Jerinx harus berurusan dengan kepolisian.
Jerinx “SID” kembali menuai kontroversi akibat komentar pedas di akun Instagram miliknya. Kali ini, penabuh drum Superman Is Dead tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) atas dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian.
Permasalahan ini bermula pada Kamis (16/7/2020) ketika Jerinx mengunggah tulisan di akun Instagram-nya, dengan menyebutkan bahwa IDI dan pihak rumah sakit sebagai “kacung” World Health Organization (WHO).
Merasa tak terima, pihak IDI Bali akhirnya melaporkan pria bernama asli I Gede Ari Astina tersebut ke Polda Bali.
Walaupun telah mengajukan permintaan maaf kepada pihak IDI, proses hukum terus berjalan. Pada Kamis (6/8/2020), Jerinx telah memenuhi panggilan pihak kepolisian dan dicecar sebanyak 13 pertanyaan.
Kasus yang membelit Jerinx akibat komentar pedas yang menuai kontroversi bukanlah kali ini saja. Berikut adalah deretan komentar pedas Jerinx yang menuai masalah.
Beberapa waktu lalu, Jerinx sempat bermasalah dengan sejumlah artis, karena unggahannya di Instagram. Selain Anang, Ashanty, Jerinx juga sempat bermasalah dengan musisi Ahmad Dhani serta Nikita Mirzani.
Masalah dengan Nikita bermula ketika dia menulis deretan inisial nama artis dan memberikan komentar pedas, dengan menyebut mereka sebagai kuman. Dalam deretan inisial nama artis yang disebut Jerinx, terdapat inisial NM, yang diduga sebagai Nikita Mirzani.
Karena menduga unggahan tersebut ditujukan kepadanya, Nikita Mirzani pun marah, hingga terlibat aksi saling sindir di Instagram.
Pada saat masyarakat Indonesia masih harus bertahan dari pandemi virus corona, Jerinx justru menuai kontroversi dengan komentarnya yang menghebohkan publik.
Saat itu, Jerinx membagikan pemikirannya yang tidak percaya dengan keberadaan virus corona, dan menganggap Covid-19 sebagai konspirasi demi kepentingan bisnis semata.
Karena tak percaya akan adanya virus kcorona, Jerinx kemudian menantang agar tubuhnya diberikan suntik virus corona.
Dalam unggahannya, Jerinx juga menambahkan bahwa jika dia selamat, maka seluruh awak media, selebritas, hingga influencer, serta selebgram yang masih menyuarakan lockdown, harus minta maaf ke kantor polisi dan menjalani tahanan.
Tak hanya berkomentar pedas tentang permasalahan Covid-19, Jerinx juga melakukan aksi turun ke jalan dengan mengabaikan protokol kesehatan untuk mengikuti demo menolak tes rapid dan swab di Bali.
Selain menyebut IDI sebagai “kacung” WHO, Jerinx juga meminta agar IDI dibubarkan. Dalam unggahannya, Jerinx menuliskan bahwa dia tidak akan berhenti menyerang IDI, sampai ada penjelasan mengenai kewajiban pasien yang akan melahirkan untuk melakukan tes Covid-19, yang menurut dia sangat dipaksakan.