Kawula Muda, demi menjaga eksistensi, seorang idol K-Pop tidak boleh terlibat dalam beberapa hal yang bisa merusak karier mereka.
Menjadi seorang idola K-Pop tidaklah mudah. Tak hanya harus memiliki penampilan sempurna, kehidupan dari seorang idol tak pernah lepas dari perhatian publik.
Hidup di bawah sorotan kamera menjadi satu hal yang berat, karena jutaan mata terus mengawasi tingkah laku dan kehidupan mereka.
Tidak boleh ada satu kesalahan pun di mata para penggemar yang selalu menganggap mereka sempurna. Jika ada satu kesalahan yang bisa mengecewakan penggemar, akan berujung rusaknya kariersebagai seorang idol.
Inilah beberapa hal yang dapat merusak karier seorang idol K-Pop, selain bullying, kencan, dan judi.
Penggunaan obat-obatan terlarang juga menjadi salah satu hal yang dapat merusak karier seorang idol K-pop. Hal ini pernah dialami oleh Park Bom dari grup 2NE1, yang kariernya sempat terpengaruh karena skandal penggunaan obat-obatan terlarang.
Pada 2010, Park Bom didakwa karena telah mencoba menyelundupkan tablet amfetamin dari Amerika Serikat. Walaupun amfetamin legal di Amerika Serikat, di Korea termasuk ilegal.
Meski Park Bom menunjukkan bukti medis, warganet tetap menghujatnya. Park Bom pun berhenti sementara dari industri hiburan.
Selama ini banyak idol K-Pop yang kariernya harus berhenti dari karier karena terlibat kasus DUI atau mengemudi di bawah pengaruh obat-obatan terlarang atau minuman keras.
Salah satu mantan member Super Junior, Kangin, terlibat DUI pada 2009, yang membuat citranya mengalami penurunan drastis.
Tak hanya sekali, Kangin kembali terlibat dalam kasus DUI pada 2016, sehingga mendapatkan kritikan keras dari netizen. Mereka menganggap Kangin tidak belajar dari kesalahan sebelumnya.
Karena hal tersebut, Kangin akhirnya terpaksa meninggalkan Super Junior.
Wajib militer dianggap sangat serius oleh warga Korea Selatan, sehingga jika ada selebritas yang menghindar dari kewajibannya, dipastikan kariernya akan rusak.
Kasus yang paling populer adalah Steve Yoo (Yoo Seung Jun). Pada 2002, Steve Yoo seharusnya menjalani wajib militer, namun justru membuat keputusan yang mengejutkan publik.
Sekembalinya dari Amerika Serikat, Steve Yoo ternyata memilih untuk menyerahkan kewarganegaraan Korea-nya, dan menjadi warga negara Amerika.
Walaupun berhasil menghindari wajib militer, dia justru mendapatkan reaksi keras dari publik. Steve Yoo merupakan sosok figur publik yang seharusnya menjadi contoh.
Pemerintah Korea pun menghukum Steve dengan pencekalan dan dilarang untuk memasuki Korea kembali.
Sempat meminta maaf, hingga kini Steve Yoo masih belum bisa kembali ke Korea Selatan. Citranya belum pulih serta masih dipandang negatif, walaupun kejadian tersebut berlansung selama hampir dua dekade yang lalu.
Simak cerita lengkap tentang Steve Yoo oleh YouTuber Jang Hansol di bawah ini yuk.