Kawula Muda, kabarnya Qin Zewen juga dituding telah berbohong tentang pekerjaannya!
Miss China 2022, Qin Zewen, saat ini tengah menjadi perbincangan hangat karena skandal yang dialaminya. Qin Zewen dituding telah memalsukan gelar pendidikan dan berbohong mengenai pekerjaannya.
Dalam profil yang dirilis di daftar finalis Miss China, Qin Zewen mengklaim bahwa ia bergelar S2 jurusan ekonomi Universitas Fudan di Shanghai dan pernah bekerja sebagai analis di Essence Securities, salah satu perusahaan sekuritas ternama di China.
Namun, sejumlah netizen yang tidak terima dengan penunjukan Qin Zewen sebagai Miss China 2022 menemukan bahwa gelar sarjana dan pekerjaan yang dicantumkan oleh Qin Zewen adalah palsu.
Karena skandal ini, Qin Zewen yang akan mewakili China di ajang Miss World 2022, terancam tidak dapat mengikuti kontes kecantikan terbesar kedua di dunia ini.
Apa sajakah fakta dari skandal Miss China 2022, Qin Zewen ini? Simak selengkapnya di bawah ini ya, Kawula Muda!
Sebenarnya, Qin Zewen menggantikan posisi Miss China 2022 sebelumnya yang disandang oleh Ruan Yue. Gelar Ruan Yue sebagai Miss China dicopot dnegan alasan dia telah melakukan perbuatan yang tidak pantas. Pencopotan gelar Miss China terhadap Ruan Yue ini dilakukan dua minggu sebelum pengumuman keikutsertaannya sebagai wakil China di ajang Miss World 2022..
Selepas pencopotan Ruan Yue, posisinya langsung digantikan oleh Qin Zewen. Namun, penunjukan Qin Zewen justru menjadi sebuah kontroversi lagi. Pasalnya, perempuan berusia 25 tahun itu hanyalah finalis bukan runner-up satu ataupun runner-up dua Miss China 2022. Sosoknya dinilai tidak terlalu dikenal publik bahkan akun Weibo-nya hanya memiliki 3.500 followers.
Para Pageant Lovers yang tidak terima dengan penunjukan Qin Zewen sebagai Miss China 2022 segera mencari tahu latar belakangnya. Dari hasil penyelidikan netizen, terungkap sejumlah informasi yang mengejutkan. Sejumlah netizen menyebutkan bahwa Qin Zewen memalsukan foto saat kuliah di Universitas Fudan dengan menggunakan Photoshop. Sedangkan keaslian sertifikat yang menunjukkan bahwa dia pernah kuliah di Universitas Shanghai Jiaotong pun diragukan karena terlihat palsu.
Tak cukup sampai di situ, Asosiasi Sekuritas China turut membantah klaim yang menyebutkan bahwa Qin Zewen pernah bekerja di perusahaan tersebut sebagai analis investasi berlisensi.
Perusahaan tersebut mengungkap bahwa Qin Zewen memang pernah bekerja di perusahan tetapi sebagai asisten analis, bukan analis keuangan.
“Selama bekerja di Essence, Qin bertanggungjawab mengerjakan tugas-tugas dasar seperti menghubungi klien dan membereskan dokumen-dokumen. Sudah delapan bulan sejak dia keluar dari perusahaan dan mandatnya sebagai analis keuangan sudah kadaluwarsa,” ungkap pihak Essence Securities dalam pernyataan tertulis mereka, seperti yang dikutip dari detik.com.
Mengenai skandal panas seputar Miss China, pihak Miss World pun turut angkat suara. Dari pernyataan tertulisnya, pihak Miss World menyatakan bahwa mereka akan menyelidiki permasalahan ini lebih lanjut.
“Kami prihatin dengan keluhan kandidat Miss China yang kami terima. Kami akan menyelidiki masalah ini dan jika aturan telah dilanggar, tindakan yang tepat akan diambil,” tulis pihak Miss World.
Sementara itu, Qin Zewen belum memberikan tanggapan apa pun tentang tudingan miring seputar dirinya.