Ada yang lo belum tahu, Kawula Muda?
Jasa para pahlawan nasional dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia akan selalu dikenang.
Tidak hanya para pahlawan yang turun langsung ke medan perang, banyak pahlawan Indonesia yang juga dikenal atas jasa-jasanya yang memberikan banyak perubahan bagi bangsa Indonesia.
Meski telah tiada, anak, cucu, bahkan cicit dari pahlawan Indonesia terus menjalani kehidupan mereka di berbagai bidang. Seperti bekerja di bidang politik, karyawan, seniman bahkan sampai selebriti papan atas.
Ternyata, beberapa selebriti Tanah Air di bawah ini memiliki darah pahlawan yang mengalir di dalam diri mereka loh, Kawula Muda.
Dian Sastro merupakan cucu keponakan dari Prof Mr Sunario Sastrowardoyo.
Prof Mr Sunario Sastrowardoyo adalah seorang tokoh yang berperan aktif dalam dua peristiwa penting sejarah nasional, yakni Manifesto 1925 dan Kongres Pemuda II.
Beliau juga salah satu tokoh pada masa pergerakan Indonesia dan pernah menjabat sebagai pengurus Perhimpunan Indonesia di Belanda.
Karina Salim, aktris sekaligus penyanyi ini merupakan cicit dari H. Agus Salim, Menteri Luar Negeri di era Soekarno menjabat sebagai presiden.
Agus Salim sendiri ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional Indonesia pada 27 Desember 1961 melalui Keppres No. 657 tahun 1961.
Asri Welas adalah keturunan ketujuh dari Pangeran Diponegoro, pahlawan nasional yang berjasa dalam memimpin Perang Jawa atau Perang Diponegoro.
Pangeran Diponegoro dianugerahi gelar pahlawan nasional pada tahun 1973.
Setiawan Djody, seniman sekaligus pengusaha ini merupakan cucu dari dr. Wahidin Soedirohoesodo.
Pahlawan Nasional ini dikenal sebagai salah satu penggagas berdirinya organisasi Budi Utomo.
Ibu dari Al Ghazali, El Rumi, dan Dul Jaelani ini ternyata mewarisi darah HOS Cokroaminoto.
HOS Cokroaminoto adalah pahlawan nasional sekaligus pemimpin Serikat Islam (SI).
SI sendiri sempat menjadi salah satu organisasi massa terbesar dalam sejarah pergerakan nasional.
Maia yang merupakan cicit dari HOS Cokroaminoto ini juga merupakan cucu dari Oetari Tjokroaminoto yang merupakan istri pertama Presiden Soekarno.
Setelah cerai dari Soekarno, Siti Oetari menikah dengan Sigit Bachroensalam dan memiliki anak bernama Harjono Sigit, yang merupakan ayah Maia Estianty.
Sineas wanita Indonesia yang satu ini merupakan cucu dari Otto Iskandardinata, pahlawan nasional yang dijuluki ‘Si Jalak Harupat’.
Otto Iskandardinata pernah menjabat di Budi Utomo, Paguyuban Pasundan, Volksraad (Dewan Rakyat), menjadi pemimpin surat kabar Tjahaja hingga menjadi anggota BPUPKI dan PPKI.
Otto Iskandardinata diangkat menjadi Pahlawan Nasional berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 088/TK/Tahun 1973, tanggal 6 November 1973.
Harry Roesli adalah cucu dari sastrawan besar Indonesia, Marah Roesli. Ayah Harry Roesli adalah putra pengarang Siti Nurbaya tersebut.
Diketahui, ayah dari Marah Roesli adalah seorang bangsawan Pagaruyung dengan gelar Sutan Pangeran, sedangkan ibunya berdarah Jawa, keturunan Sentot Alibasyah, seorang panglima perang Pangeran Diponegoro yang ditugaskan oleh Belanda ke Minangkabau untuk menghadapi perang Padri.
Pemain sinetron dan pemeran film Rudy Habibie ini memiliki nama asli G.R.M Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara.
Ia adalah putra sulung dari Raja Pura Mangkunegaran Solo. Selain berdarah ningrat, Paundrakarna merupakan cucu Presiden Soekarno.
Paundrakarna adalah anak sulung dari pernikahan mendiang Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX dan Sukmawati Soekarnoputri.
Diketahui, Paundrakarna gagal menjadi Raja Mangkunegara X Solo sebab ibunya bukanlah permaisuri. Hal ini dikarenakan pernikahan orang tua Paundrakarna kandas sebelum ia naik takhta, Kawula Muda.
Kakek buyut penyanyi Dewi Yull adalah RM Tirto Adhi Soerjo, Bapak Pers Nasional Indonesia yang merintis surat kabar dan kewartawanan nasional di Indonesia pertama kalinya.
Tirto Adhi Soerjo juga dikenal sebagai tokoh kebangkitan nasional Indonesia. Bahkan, nama RM Tirto Adhi Soerjo disebut menjadi inspirasi tokoh utama dalam penulisan tetralogi Pulau Buru karya Pramoedya Ananta Toer, yakni Bumi Manusia (1980), Anak Semua Bangsa (1981), Jejak Langkah (1985), dan Rumah Kaca (1988).
Tirto Adhi Soerjo dalam tetralogi tersebut bernama Minke.
Selebgram bernama asli Muhammad Jihad Rahtomo Soekarnoputra ini adalah cicit presiden Indonesia pertama, yaitu Soekarno dari sisi keluarga sang ayah.
Ayah Jeje, Hendra Rahtomo atau Rommy Soekarno merupakan anak Rachmawati Soekarnoputri, yang menandakan Jeje adalah cicit Soekarno.
Pernah membintangi film Langit Biru, Jeje adalah putra dari artis Donna Harun, Kawula Muda!
Itulah beberapa artis Indonesia keturunan pahlawan.